Penarikan Mahasiswa Magang Instansi I Prodi D4 Keuangan Publik Politeknik Baubau Tahun 2025
Baubau – Program Studi D4 Keuangan Publik Politeknik Baubau secara resmi melaksanakan kegiatan penarikan Mahasiswa Magang Instansi 1 pada sejumlah lembaga dan perusahaan mitra strategis di Kota Baubau. Kegiatan ini merupakan bagian dari implementasi kurikulum Merdeka Belajar Kampus Merdeka (MBKM) yang bertujuan untuk memberikan pengalaman kerja nyata kepada mahasiswa sebelum mereka lulus dan memasuki dunia profesional.
Sebanyak delapan instansi menjadi tempat pelaksanaan magang bagi mahasiswa, antara lain Bank BTN, PT. Permodalan Nasional Madani (PNM) Cabang Baubau, Bank Mandiri Taspen KCP Baubau, PLN UP3 Baubau, Perum Bulog Cabang Baubau, PT. Pegadaian (Persero) Tbk Cabang Baubau, BPJS Ketenagakerjaan Cabang Baubau, dan PT. Pos Indonesia (Persero) Cabang Baubau. Mahasiswa telah menjalani proses magang selama beberapa bulan dan terlibat aktif dalam berbagai kegiatan operasional, administrasi, dan pelayanan publik di masing-masing instansi.
Kaprodi D4 Keuangan Publik Politeknik Baubau, dalam sambutannya saat penarikan mahasiswa, menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada seluruh instansi mitra atas komitmen dan dukungannya dalam membimbing mahasiswa magang. Beliau menekankan bahwa sinergi antara kampus dan dunia kerja menjadi pondasi penting dalam mencetak lulusan yang unggul, adaptif, dan siap berkontribusi di sektor keuangan publik maupun swasta.
Kegiatan magang ini memberikan banyak manfaat bagi mahasiswa. Selain memperluas wawasan dan keterampilan praktis, mahasiswa juga dilatih untuk beradaptasi dengan budaya kerja profesional, memahami dinamika pelayanan publik, serta meningkatkan kemampuan komunikasi dan kerja sama tim. Hal ini sangat penting agar mahasiswa dapat membangun kepercayaan diri dan kesiapan mental dalam menghadapi tantangan dunia kerja ke depan.
Bagi instansi mitra, kehadiran mahasiswa magang turut memberikan kontribusi positif dalam mendukung operasional harian, serta menjadi bagian dari program pengembangan sumber daya manusia. Beberapa instansi bahkan menyampaikan ketertarikan untuk menjadikan mahasiswa magang sebagai calon tenaga kerja potensial di masa mendatang.
Kepala Program Studi D4 Keuangan Publik menyampaikan bahwa penarikan mahasiswa magang bukanlah akhir dari proses pembelajaran, melainkan menjadi titik evaluasi dan refleksi terhadap kemampuan yang telah diperoleh. Selanjutnya, mahasiswa akan diarahkan untuk menyusun laporan magang dan melakukan presentasi sebagai bagian dari penilaian akademik.
Dengan selesainya kegiatan magang ini, diharapkan mahasiswa semakin matang secara intelektual dan profesional, serta mampu membawa semangat inovasi dan integritas dalam setiap langkahnya. Politeknik Baubau berkomitmen untuk terus memperkuat kerja sama dengan dunia industri dan lembaga pemerintahan, guna menciptakan lulusan yang berdaya saing tinggi dan relevan dengan kebutuhan zaman.